- Menjamin kestabilan dimensi kayu. Sebab di bawah titik jenuh serat, perubahan kadar air dapat mengakibatkan kembang susut pada kayu. Sebaliknya bila kayu dikeringkan sampai mendekati kadar air lingkungan, maka sifat kembang susut ini akan dapat teratasi, bahkan dapat diabaikan
- Menambah kekuatan kayu. Makin rendah kadar air kayu yang dikandung, akan semakin kuat kayu tersebut.
- Membuat kayu menjadi ringan. Dengan demikian ongkos angkutan berkurang.
- Mencegah serangan jamur dan bubuk kayu. Sebab umumnya jasad renik perusak kayu atau jamur tak dapat hidup di bawah persentase kadar air + 20%.
- Memudahkan pengerjaan selanjutnya, antara lain: pengetaman, perekatan, finishing, pengawetan serta proses-proses kelanjutan lainnya.
Ayo Pasang Iklan
Tampilkan postingan dengan label Progessive Kiln. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Progessive Kiln. Tampilkan semua postingan
Senin, 14 Agustus 2017
Pengeringan kayu
Pengeringan kayu adalah proses untuk mengeluarkan air yang terdapat
di dalam kayu. Kadar air kayu memberikan pengaruh yang sangat besar
dalam pemakaian kayu. Untuk berbagai macam kegunaan dengan kondisi udara
tertentu kayu memerlukan batas kandungan kadar air. Oleh karena itu
masalah pengeringan merupakan factor yang penting pada kayu. Dengan
adanya pengeringan akan diperoleh keuntungan-keuntungan sebagai berikut:
Langganan:
Postingan (Atom)